div.TabView div.Tabs { height: 24px; overflow: hidden; } div.TabView div.Tabs a { float: left; display: block; width: 90px; /* Lebar Menu Utama Atas */ text-align: center; height: 24px; /* Tinggi Menu Utama Atas */ padding-top: 3px; vertical-align: middle; border: 1px solid #000; /* Warna border Menu Atas */ border-bottom-width: 0; text-decoration: none; font-family: "Times New Roman", Serif; /* Font Menu Utama Atas */ font-weight: 900; color: #000; /* Warna Font Menu Utama Atas */ } div.TabView div.Tabs a:hover, div.TabView div.Tabs a.Active { background-color: #FF9900; /* Warna background Menu Utama Atas */ } div.TabView div.Pages { clear: both; border: 1px solid #6E6E6E; /* Warna border Kotak Utama */ overflow: hidden; background-color: #FF9900; /* Warna background Kotak Utama */ } div.TabView div.Pages div.Page { height: 100%; padding: 0px; overflow: hidden; } div.TabView div.Pages div.Page div.Pad { padding: 3px 5px; }

Sabtu, 02 Oktober 2010

Paus Pembunuh Terdampar di KutaPaus Pembunuh Terdampar di Kuta

Satwa Liar
Paus Pembunuh Terdampar di Kuta
Minggu, 29 Agustus 2010 | 16:18 WIB
guardian.co.uk
Paus pembunuh

KUTA, KOMPAS.com - Seekor anak paus pembunuh (Orcinus Orca), Minggu (29/08/2010) pagi terdampar di pantai Kuta, Badung, Bali. Paus yang berukuran sekitar 4 meter ini ditemukan warga Kuta sekitar pukul 06.00 WITA terjebak di depan Pura Pesanggaran, Kuta, saat air laut dalam kondisi surut.

Posisi paus berada di laut dangkal atau sekitar 50 meter dari bibir pantai.“Karena banyak karang disana, perut bagian bawah paus mengalami luka,” ujar Alex, petugas Balawista Kuta.

Untuk menyelamatkan nyawa paus tersebut, petugas Balawista Kuta, berinisiatif untuk menggiring dan memandu paus kembali ke laut lepas. Paus yang aktif bergerak ini kemudian pelan-pelan mampu berenang kembali ke laut lepas dengan pengawalan petugas Balawista.

“Pihak Balawista masih terus memantau, mengantisipasi paus itu terdampar kembali,” jelas Alex. Kejadian ini sempat menarik perhatian sejumlah warga dan wisatawan yang ingin menonton langsung proses evakuasi paus tersebut kembali ke laut.








Penulis: Muhammad Hasanudin | Editor: A. Wisnubrata Dibaca : 11772
Sent from Indosat BlackBerry powered by

Tidak ada komentar:

Posting Komentar